Tokobagus - Kekecewaan Pengguna

Hari ini, untuk kesekian kalinya dan untuk satu dari kesejuta pelanggan, tokobagus salah satu tempat jual beli online memberikan kekecewaan. Tidak ada yang tahu apa masalah dan keanehan yang ada pada situs tersebut. Dan tidak ada yang mengerti juga apa maksudnya.

Banyak yang mengeluhkan mengenai sistem moderasi iklan di situs tersebut. Terkadang memang terasa aneh, dan itu juga saya alami. Sebagai salah seorang pencari penghasilan dari dunia maya, tidak menyangkal kalau saya sangat membutuhkan media seperti situs tersebut. Tapi, dengan banyaknya kebijakan baru yang dikeluarkan olehnya membuat banyak pihak menyayangkan keputusan-keputusan yang baru. Saya mengerti kalau tokobagus juga membutuhkan pendapatan dari pemasang iklannya, dan saya juga tidak merasa keberatan dengan hal tersebut. Saya sempat berpikir ingin membeli poin untuk menunjang penjualan, tapi dilihat dari hal-hal yang saya rasa ini saya anggap hanya akan berdampak tidak baik dan sia-sia.

Salah satu kebijakan barunya adalah setiap user hanya boleh memasang 10 iklan. Nyatanya akun saya hanya boleh memasang 5 iklan saja. Jangankan 5, 10 pun saya rasa kurang. Sejak dulu sebelum kebijakan baru ini muncul, saya sempat memasang puluhan iklan setiap minggunya, bahkan hampir tidak pernah ada iklan yang ditolak. Karena saya mengerti syarat dan ketentuan mereka. Sekarang, iklan saya hanya bisa dipasang 5 dan parahnya dari 5 iklan yang saya pasang hanya ada 1 iklan yang diterima. Padahal iklan-iklan tersebut tidak ada bedanya sama seperti yang lainnya. Bukankah hal ini hanya akan merepotkan dan tidak akan berhasil dalam penjualan. Karena dalam sistem marketing, jangan setengah-setengah untuk promosi. Boro-boro mau memasang iklan premium, pengajuan iklannya saka sudah ditolak dengan tidak jelas.

Di forum besar kaskus, hal ini menjadi perbincangan yang hangat. Banyak user lain juga menganggap hal yang sama. Bahkan ada beberapa yang membeli poin dan memasang iklan dengan fitur penunjang mengalami hal yang tidak menyenangkan. Ini menambah keraguan saya.

Kalau saya amati, ketidakjelasan ini ada pada moderasi iklan. Entah itu pada sistemnya atau pada SDMnya, saya tidak bisa menebak. Yang jelas jika saja bagian ini lebih mementingkan pelanggan yang selama ini membuat situs tersebut hidup, mungkin situs ini akan semakin berkembang. Saya juga sempat berkeliling di situs tersebut, yang membuat saya geram adalah banyak iklan para penipu yang terpasang. Saya bertanya-tanya "bagaimana sih sistem moderasi ini?". Sempat beberapa kali saya mengirimkan laporan tentang iklan penipu-penipu tersebut, ya tentu saja tidak ada respon sama sekali. Jangan sampai pengguna internet menganggap ada hal yang terselubung.

Satu lagi yang membuat saya tertawa. Situs jual beli online yang mengaku terbesar di Indonesia, ternyata memasang jebakan batman. Ada sebuah jebakan "like facebook otomatis" yang apabila Anda melewatinya sengaja ataupun tidak, walaupun tanpa mengkliknya, Akun facebook Anda akan otomatis me-like fan page milik situs tersebut. Apa menurut Anda?

Tulisan ini hanyalah bentuk kekecewan, tanpa ada maksud menjatuhkan. Berdasarkan apa yang di alami oleh salah satu dari jutaan pelanggannya ini. Semoga tokobagus kedepannya menjadi lebih baik. Terima kasih